BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Perusahaan adalah suatu unit kegiatan yang melakukan aktivitas pengolahan faktor – faktor produksi, untuk menyediakan barang dan jasa bagi masyarakat, mendistribusikannya, serta melakukan upaya – upaya lain dengan tujuan memperoleh keuntungan dan memenuhi kebutuhan masyarakat.
Saya sebagai penulis, akan memfokuskan pembahasan isi makalah ini pada perusahaan seluler XL. Saat ini XL memiliki jaringan infrastuktur yang berbasis Internet Protokol (IP). Pada tahun 2006, IP backbone XL sudah tersedia di 19 kota, dan tahun ini akan berkembang menjadi 50 kota. Backbone fiber optic XL berada di sepanjang pulau Jawa, Bali dan Lombok yang di bangun XL sejak 1996 di sambung dengan submarine cable di Sumatra, Sulawesi dan Kalimatan. Sedangkan untuk internasional backbone sudah tersambung hingga Singapura dan Malaysia. Semua instalasi tersebut di bangun untuk mendukung kebutuhan IP di Indonesia. Dan sudah sekitar 60% dari jaringan backbone tersebut sudah berbasis IP. Selain teknologi 2G dan 2.5G, XL juga mengimplementasikan teknologi 3G dan 3,5G untuk produknya, termasuk untuk integrasi FMC. Sehingga XL siap memasuki era full Internet Protocol, dengan adanya konvergensi layanan voice, data, video dan broadcasting.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan penjelasan latar belakang di atas, saya sebagai penulis dapat mengidentifikasikan permasalahan sebagai berikut :
1. Seberapa besar kapasitas dan cangkupan geografi XL ?
2. Apakah visi dan misi XL ?
3. Apa saja macam – macam produk yang dikeluarkan oleh XL ?
1.3 Maksud dan Tujuan
Maksud :
Untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Bahasa Indonesia yang di tugaskan
oleh ibu Diana Tustiantina selaku dosen mata kuliah.
Tujuan :
1. Untuk mengetahui berapa besar kapasitas dan cangkupan geografi XL.
2. Untuk mengetahui visi dan misi XL.
3. Untuk mengetahui berapa macam produk yang dikeluarkan XL.
BAB II
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
2.1 Landasan Teori
Pemasaran adalah proses perpindahan barang atau jasa dari produsen ke konsumen, atau semua kegiatan yang berhubungan dengan arus barang atau jasa dari produsen ke konsumen. Berikut ini definisi pemasaran, yang di kemukakan oleh beberapa para ahli manajeman pemasaran, antara lain :
1. Philip Kotler
Pemasaran adalah suatu proses sosial yang di dalamnya, individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan produk dengan pihak lain.
2. J. Staton
Pemasaran adalah sistem ke seluruhan dan kegiatan usaha yang di gunakan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan pembeli yang ada maupun pembeli potensial.
3. American marketing association
Pemasaran adalah pelaksanaan kegiatan usaha niaga yang di arahkan pada arus aliran barang dan jasa dari produsen ke konsumen.
Konsep – konsep mendasar yang di gunakan dalam pemasaran adalah sebagai berikut:
1. Kebutuhan
Kebutuhan adalah suatu keadaan perasaan yang membutuhkan pemenuhan terhadap sesuatu, seperti makanan, pakaian, perumahan, harga diri, rasa aman, dan kasih sayang.
2. Keinginan
Keinginan adalah kebutuhan yang di bentuk oleh budaya dan pribadi seseorang. Ragam dari keinginan semakin berkembang dengan ber kembangnya kebudayaan.
3. Permintaan
Permintaan adalah kebutuhan atau keinginan manusia yang didukung oleh daya beli.
4. Produk
Produk adalah sesuatu yang di tawarkan kepada pasar untuk mendapatkan perhatian, untuk di miliki, di gunakan, ataupun di konsumsi. Dalam rangka memenuhi kebutuhan atau keinginan.
5. Pertukaran
Pertukaran adalah kegiatan untuk memperoleh barang dan jasa yang di inginkan dari pihak lain dengan memberikan sesuatu sebagai gantinya.
6. Transaksi
Transaksi mengandaikan adanya nilai – nilai yang di pertukarkan di antara dua pihak. Transaksi melibatkan sedikitnya dua barang atau jasa yang bernilai, syarat – syarat yang di sepakati, waktu kesepakatan, dan tempat kesepakatan.
Selain enam konsep dasar di atas, terdapat lima konsep alternatif yang melandasi aktivitas pemasaran suatu organisasi, yaitu :
a. Konsep produksi : Filosofi yang menyatakan bahwa pelanggan akan menyukai
produk yang tersedia, oleh karena itu manajemen harus berusaha keras untuk
memperbaiki produksi dan efisiensi distribusi.
b. Konsep penjualan : Gagasan yang menyatakan , bahwa konsumen akan menyukai
produk yang mempunyai mutu terbaik, dan sifat paling inovatif sehingga organisasi harus mencurahkan energi untuk terus – menerus melakukan perbaikan produk.
c. Konsep penjualan : Gagasan yang menyatakan, bahwa konsumen tidak akan
membeli suatu produk organisasi dalam jumlah cukup, kecuali organisasi tersebut
melakukan usaha penjualan dan promosi skala besar.
d. Konsep pemasaran : Filosofi manajemen pemasaran yang menyatakan, bahwa
sasaran organisasi tergantung pada penentuan kebutuhan dan keinginan pasar
sasaran dan penyampaian kepuasan yang di inginkan secara efektif dan efisien.
Pasar adalah himpunan pembeli nyata dan pembeli potensial atas suatu produk. Sebuah pasar berada di sekitar produk yang bernilai. Misalnya, pasar tenaga kerja, terdiri dari orang – orang yang mau menawarkan tenaga mereka untuk mendapatkan upah dan produk. Segmentasi pasar adalah pembagian beberapa tipe konsumen, produk, dan kebutuhan sehingga dalam pemasaran harus menentukan segmen mana yang menawarkan peluang terbaik untuk mencapai tujuan perusahaan. Konsumen dapat di kelompokan dan di layani dengan berbagai cara berdasarkan faktor geografis, demografis, dan prilaku.
Marketing mix adalah kegiatan pemasaran yang terpadu dan saling menunjang satu sama lainnya. Keberhasilan perusahaan di bidang pemasaran di dukung oleh keberhasilan dalam memilih produk yang tepat, harga yang layak, saluran ditribusi yang baik, dan promosi yang efektif. Empat kebijaksanaan pemasaran yang di sebut konsep 4P atau merketing mix. Berikut ini adalah uraiannya:
1. Produk
Produk adalah barang atau jasa yang dapat di tawarkan di pasar untuk mendapatkan perhatian, permintaan, pemakaian atau konsumsi yang dapat memenuhi keinginan atau kebutuhan.
2. Harga
Harga adalah sejumlah kompensasi yang di gunakan untuk mendapatkan sejumlah barang atau jasa. Pada saat ini, sebagian anggota masyarakat, harga masih menduduki peringkat teratas sebagai penentu dalam keputusan untuk membeli barang atau jasa.
3. Saluran distribusi
Saluran distribusi adalah saluran yang di gunakan oleh produsen untuk menyalurkan produk sampai ke konsumen atau berbagai aktivitas perusahaan yang mengupayakan agar produk sampai ke konsumen. Saluran distribusi penting, karena barang yang telah di buat dan harganya sudah di tetapkan masih menghadapi masalah, karena harus sampai ke konsumen.
4. Promosi
Promosi merupakan kegiatan yang secara aktif di lakukan perusahaan untuk mendorong konsumen membeli produk yang di tawarkan.
2.2 Pemecahan Masalah
PT EXCELCOMINDO PRATAMA Tbk. (XL) memperoleh alokasi spektrum Global System for Mobile Communications (GSM) 900 dari pemerintah Indonesia pede tahun 1995, dan memulai beroprasi secara komersial pada Oktober 1996 untuk memberikan layanan seluler GSM pada jalur GSM 900 DAN GSM 1800.
Bisnis XL terdiri dari penyediaan layanan komunikasi suara, data, dan layanan seluler lainnya melalui solusi konsumer dan solusi korporat. XL adalah perusahaan layanan seluler swasta pertama di Indonesia.
Hingga semester ke dua tahun 2007, XL telah mendirikan lebih dari 8.936 menara Base Transceiver Station (BTS) di seluruh Indonesia untuk melayani 10,2 juta pelanggannya. Dan XL berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas dan cangkupan wilayah selulernya di masa yang akan datang, agar kebutuhan komunikasi pere pelanggan dapat senantiasa berjalan kapanpun, dan di manapun.
Untuk memberikan pelayanan dan dukungan terbaik bagi para pelanggannya. Hingga kwartal I tahun 2007 telah tersedia lebih dari 156 gerai XL Center di seluruh Indonesia, di dukung oleh layanan Contact Center yang selalu siap menyediakan informasi kepada pelanggan selama 24 jam sehari, tujuh hari seminggu. Pada tahun 2006, XL resmi memperoleh lisensi 3G, dan selain menggelar leyanan 3G yang inovatif, pelanggan XL semakin di manjakan